Monday, August 30, 2010

gitar idaman gua

epiphone g-400
pertama kali gua liat gitar ini gua langsung naksir berat, entah kenapa di pikiran gua ni gitar bagus bgt. terakhir gua liat sih harganya 3jtan tp ga tau dah udah turun lagi blom. kalo di gambarnya sih ada panelnya tp aslinya mah ngga ada. cuma klo di pasang juga tambah mantep apa lagi di tambah effect screamer pas maenin nya.
epiphone g-310
klo diliat sekilas sih mirip sama epiphone g-400, tp coba perhatiin neck itarnya. leteknya tuh lebih kedalem di banding g-400, dan pick up nya dia pake open coil humbucker. sedangkan g-400 pick up nya pake alnico V humbucker. dan bahan dasar kayunya juga beda, kalo g-310 dia bahannya alder. sedangkan gitar g-400 pakenya kayu mahogany ya klo di indonesia sih mahagoni. klo dari jenis kayu nya mahogany tuh lebih berat. harga juga beda lagi, g-310 lebih murah dari pada g-400. tp kualitas tetep lebih bagus g-400.

sedihnya

ini tuh post pertama gua yang isinya ngetik sendiri. kali ini gua mau ceritain betapa terpuruknya ekskul basket di 47. keterpurukan basket 47 tuh bukan dari pelatih, tapi dari anak-anaknya sendiri. kalo di liat dari skillnya mah udah di atas rata-rata tp penyakit nya yang suka songong ,males, tengil dan sebagaiinya itu tuh yang ga nahan. dia suruh latian, bilangnya sih iya tp pas udah mau mulai bilang dah "maap ka saya ga bisa latian hari ini, saya gaboleh", ya itu salah satu alesan yg klasik klo males latian, ada yg alesannya sakit padahal mah seger. cuma gatel2 aja udah gamau latian. gua udah binggung mau ngomong apa ke mereka, ngajak mereka samaaja ngajak anak autis yg kemungkinan berhasilnya 50:50. klo mereka di tannya mau ikut cup ga?, pasti jawabnya mau. tp gmana mau ikut klo latian aja ga pernah pasti pembina juga ga yakin mau ngizinin. padahal SMA tuh saingannya ketat bgt. klo dari umur mah udah masuk divisi 2. tp latiannya masih kaya KU 14.


motivasi kaya gmana yg harus gua lakuin buat ngebangkitin semangat mereka? bagi yg baca comment ya

Sunday, August 22, 2010

elektro - Sel-sel Energi Baterai

Timbal Asam (Akumulator)










Nikel-Kadmium (NiCad)











Oksida Perak











Lithium
















Alkalin













seng-karbon

Tuesday, August 17, 2010

Elektro

Listrik Dinamis adalah listrik yang dapat bergerak. cara mengukur kuat arus pada listrik dinamis adalah muatan listrik dibagai waktu dengan satuan muatan listrik adalah coulumb dan satuan waktu adalah detik. kuat arus pada rangkaian bercabang sama dengan kuata arus yang masuk sama dengan kuat arus yang keluar. sedangkan pada rangkaian seri kuat arus tetap sama disetiap ujung-ujung hambatan. Sebaliknya tegangan berbeda pada hambatan. pada rangkaian seri tegangan sangat tergantung pada hambatan, tetapi pada rangkaian bercabang tegangan tidak berpengaruh pada hambatan. semua itu telah dikemukakan oleh hukum kirchoff yang berbunyi "jumlah kuat arus listrik yang masuk sama dengan jumlah kuat arus listrik yang keluar". berdasarkan hukum ohm dapat disimpulkan cara mengukur tegangan listrik adalah kuat arus × hambatan. Hambatan nilainya selalu sama karena tegangan sebanding dengan kuat arus. tegangan memiliki satuan volt(V) dan kuat arus adalahampere (A) serta hambatan adalah ohm.

Arus listrik adalah mengalirnya elektron secara terus menerus dan berkesinambungan pada konduktor akibat perbedaan jumlah elektron pada beberapa lokasi yang jumlah elektronnya tidak sama. satuan arus listrik adalah Ampere.

Arus listrik bergerak dari terminal positif (+) ke terminal negatif (-), sedangkan aliran listrik dalam kawat logam terdiri dari aliran elektron yang bergerak dari terminal negatif (-) ke terminal positif(+), arah arus listrik dianggap berlawanan dengan arah gerakan elektron.